Selasa, 25 Juni 2013
PIMPINAN dan PEMIMPIN
Pimpinan : Seseorang yang memimpin suatu aktivitas fungsional dalam suatu perusahaan atau instansi berdasarkan pengangkatan. Setiap fungsional memiliki satu pimpinan.
Pemimpin : Seseorang yang berada di atas Pimpinan, dan diangkat berdasarkan kepercayaan dan keyakinan suatu kelompok.
Berikut adalah perbedaan antara Pemimpin dengan Pimpinan :
1. Seorang PIMPINAN kebanyakan Otoriter sedangkan PEMIMPIN Demokratis,
2. Seorang PIMPINAN melihat masalah sebagai musibah yang akan menghancurkan perusahaan. Seorang PEMIMPIN melihat masalah sebagai kesempatan yang dapat diatasi staff yang bersatu padu, dan berubah menjadi pertumbuhan,
3. Seorang PEMIMPIN bisa mengayomi, duduk sama rendah Dan berdiri sama tinggi dengan siapapun, orang akan segan pada pemimpinnya sedangkan seorang PIMPINAN hanya akan menjadi JENDRAL bukan Bapak.
4. Seorang PIMPINAN menyetir dan Seorang PEMIMPIN memimpin,
5. Seorang PIMPINAN menyalahkan. Seorang PEMIMPIN menyelesaikan masalah dan memperbaiki kesalahan,
6. Seorang PIMPINAN menguasai 10% tenaga kerja bermasalah.Seorang PEMIMPIN menguasai 90% tenaga kerja yang kooperatif,
7. Seorang PIMPINAN menyebabkan dendam bertumbuh.Seorang PEMIMPIN memupuk antusiasme yang bertumbuh,
8. Seorang PIMPINAN menyebabkan pekerjaan menjemukan. Seorang PEMIMPIN menyebabkan pekerjaan menyenangkan/menarik,
9. Seorang PIMPINAN menciptakan rasa takut dalam diri anak buahnya sedangkan Seorang PEMIMPIN membangun kepercayaan,
10. Seorang PIMPINAN mengatakan “saya”. Seorang PEMIMPIN mengatakan “kita”,
11. Seorang PIMPINAN tahu bagaimana pekerjaan harus dilakukan.Seorang PEMIMPIN tahu bagaimana suatu karier harus ditempa,
12. Seorang PIMPINAN mengandalkan kekuasaan.Seorang PEMIMPIN mengandalkan kerjasama.
10 poin bisnis
Ada 10 poin penting yang sebaiknya anda perhatikan dalam website bisnis anda, yaitu:
1. Desain Situs yang Menarik
Tampilan desain yang mempesona dapat diibaratkan sebagai paras bagi situs anda. Ia akan menjadikan pengunjung anda merasa betah atau bosan menelusuri situs anda. Desain situs yang kurang rapi atau paduan warna yang tidak pas, dapat membuat para pengunjung tidak mau berlama-lama mengamati situs anda, sehingga semakin menghilangkan peluang bisnis anda.
2. Konten (Isi) Situs
Ada pepatah dalam dunia online yang menyatakan bahwa "Contents is The King". Isi dalam situs menjelaskan siapa anda, apa yang anda tawarkan, dan bagaimana profit yang akan diperoleh para pengunjung. Buatlah konten (artikel, gambar, video) yang padat dan jelas, dan jangan membuat kontent yang rumit atau bertele-tele karena hampir semua orang tidak mau menghabiskan waktunya untuk membaca sesuatu yang terlalu panjang lebar. Jadi uraiakan To The Point!!!
3. Jejaring Sosial
Jejaring sosial menjadi sebuah media promosi bisnis yang efektif saat ini. Tampilkan link akun Facebook, Google +, Twitter, Linkedln anda, sehingga konsumen atau mitra anda lebih mudah mengikuti bisnis anda.
4. Blog
Banyak pebisnis yang memiliki toko online namun tidak mempunyai blog. Padahal dengan membuat blog yang berisi artikel-artikel yang sesuai dengan bisnis anda akan membuat situs anda lebih bersahabat dengan mesin pencari sehingga meningkatkan jumlah kunjungan ke situs anda. Pengikut setia blog anda adalah peluang besar yang dapat meningkatkan konversi bisnis anda.
5. Call to Action
Call to Action adalah tombol atau link yang mengarahkan pengunjung situs untuk mendownload, mendaftar atau membeli produk yang ditawarkan situs. Letakkan fungsi Call to Action di bagian atas (header) agar mudah dilihat pengunjung.
6. Mobile Support
Dengan kehadiran berbagai merek smartphone yang semakin cerdas, pengunjung situs banyak berasal dari browser ponsel. Oleh karena itu, jangan lewatkan calon konsumen yang berasal dari pengunjung mobile. Jadi buatlah situs versi mobile agar konsumen mudah memperoleh informasi dan melakukan transaksi.
7. Fitur Berlangganan Newsletter
Fitur ini memberikan peluang bagi anda untuk memperluas bisnis dengan email. Anda tidak perlu melakukan spamming untuk menawarkan produk anda. Biarkan pengunjung situs anda mendaftarkan dirinya untuk mendapatkan informasi secara berkala.
8. Buat Struktur Website yang Logis dan URL yang SEO Friendly
Struktur dan navigasi website yang bagus akan membuat pengunjung mudah menelusuri isi situs anda, termasuk juga Search Engine. Gunakan sistem manajemen konten (CMS) yang bagus, misalnya WordPress yang mendukung modifikasi permaklinks URL.
9. Tambahkan Sertifikasi, Akreditasi, Testimony dan Seal
Dengan menampilkan halaman-halaman tersebut, situs anda akan lebih dapat dipercaya sebagai situs yang aman. Ada berbagai cara untuk mendapatkan kode sertifikat atau akreditasi dan seal (segel) tergantung jenis industri (bisnis) yang anda geluti. Jangan lupa sediakan halaman testimonial yang menampilkan komentar-komentar konsumen anda.
10. Cantumkan Kontak Informasi
Langkah terakhir yang wajib disediakan dalam situs untuk bisnis adalah Contact Information yang jelas. Nomer telepon, alamat kantor, email, live chat, web form dan juga akun social media adalah pilihan yang mesti anda cantumkan dengan jelas.
Langganan:
Postingan (Atom)